Seorang mahasiswa berprestasi dari program studi Hubungan Internasional, Scientiatari Cahyaning Adhi, berhasil meraih pencapaian gemilang di kancah internasional. Ia secara resmi diterima sebagai awardee dalam program bergengsi “New Southbound Policy Short-term Study Program, 2025” di National Quemoy University, Taiwan, setelah menerima Letter of Acceptance (LoA). Program studi jangka pendek ini akan berlangsung selama satu semester penuh, dimulai pada 9 September 2025 hingga 31 Januari 2026.
Selama berada di Taiwan, Scientiatari akan mendalami berbagai mata kuliah tematik yang sangat relevan dengan bidang studinya. Program ini menawarkan kursus-kursus mendalam seperti New Southbound Policy, Hubungan Lintas Selat (Cross-Strait Relation), Keamanan Regional, dan Hubungan Internasional. Rangkaian mata kuliah ini dirancang untuk memberikan pemahaman komprehensif mengenai dinamika politik dan keamanan terkini di kawasan Indo-Pasifik, yang merupakan fokus utama dalam studi hubungan internasional kontemporer.
Selain penguatan akademik, program ini juga menekankan pentingnya penguasaan bahasa dan pemahaman budaya. Scientiatari akan mengikuti kursus Bahasa Mandarin intensif sebanyak 12 jam per minggu, sebuah keterampilan yang sangat krusial untuk diplomasi dan kerja sama di kawasan Asia Timur. Pengalaman belajar tidak hanya terbatas di dalam kelas, karena program ini juga menyertakan berbagai kegiatan field trips dan acara kebudayaan yang akan memperkaya wawasan dan pemahamannya secara langsung mengenai masyarakat dan budaya Taiwan.
Keberhasilan menembus program ini menjadi sebuah lompatan besar bagi pengembangan akademik dan profesional Scientiatari. Kombinasi antara pengetahuan teoretis mengenai kebijakan regional, pemahaman praktis melalui kunjungan lapangan, serta keterampilan berbahasa Mandarin akan menjadi modal yang sangat berharga. Pengalaman internasional ini diharapkan dapat mempertajam analisis kritisnya dan memperluas jaringan global, yang esensial bagi kariernya sebagai calon diplomat atau praktisi hubungan internasional di masa depan.
Pencapaian Scientiatari Cahyaning Adhi ini tidak hanya membanggakan bagi dirinya sendiri, tetapi juga menjadi inspirasi bagi mahasiswa Indonesia lainnya untuk berani bersaing dan mencari peluang di panggung global. Keberhasilannya membuktikan bahwa dengan persiapan matang dan tekad yang kuat, mahasiswa Indonesia mampu menorehkan prestasi di berbagai universitas terkemuka di dunia serta berkontribusi dalam pemahaman isu-isu internasional yang kompleks.
